Perempuan adalah penyangga spiritual dan sandaran emosional. Dari sanalah seorang lelaki lemah mendapatkan ketenangan, kenyamanan dan keberanian serta keamanan dan kekuatan. Kekuatan dari energi besar seorang perempuan adalah kelembutan, kesetiaan, dan kasih sayang. Kekuatan emosi itu bak padang jiwa yang luas dan nyaman.
Frenz.. What do u think about this statement? Please give me ur comment.. Vielen Dank…
48 comments
em… kayaknya aku gak gitu, dehjgn2 bukan preman, eh perempuan
menurut dewi sendiri pernyataan itu gimana?
hmm…it’s complicated to explain…*halah..gaya bahasanya hehehehe
http://jilbab.or.id/archives/294-ummu-sulaim-si-cerdas-yang-dijamin-surga/
baru-baru ini ada berita seorang ibu yang tega membunuh anaknya mbak..
hhm…kalo’ perempuan baik2 bener begitu ya TA….
still depen on condition ta, karena semua itu saling terkait..
Hmmm…. yah manut lah.. kalo kakak saya selalu jd inspiring… and off course my mom.. 🙂
ya timbal balik dong, dek. perempuan juga butuh sandaran. kalau ada lelaki cengeng, kami suka bilang be a man:) he…………
tergantung perempuan yang mana ta ? beberapa perempuan yang aku kenal ada yang menyejukkan, gak sedikit yang menyebalkan…
tergantung perempuannyah dan tergantung lelakinyah…bagi sayah… yah!
Yah,, sangkain panjang mba.. Buka blognya karena ada judul ‘lope2nya’ sih.. Hehe,, Saya cowo ya,, ga ngerti deee.. ^^
eh lantas gimana kalau lelakinya tidak lemah? apakah deskripsi perempuan padanannya akan sama?……rasa-rasanya semua harus timbal balik yah, saling memberi dan saling melengkapi *deuuuuh ini komen kayaknya gak nyambung yah:P*
“kelembutan, kesetiaan, kasih sayang, kekuatan emosi” hmm… ini sih fitrah manusia…apapun jenis kelaminnya 🙂
betultapi yang paling dominan sepertinya perempuanmakanya di dalam tubuh perempuan itu ada yang namanya rahim artinya penyayang ^^special kan perempuan ^^jadi teringat Bunda Khadijah ataupun istri2 Rasulullah lainnyaKalau Bunda Khadijah, menyelimuti dan memeluk Muhammad (blm jadi Rasul) ketika beliau mendapat wahyu pertama, didatangi Jibril dan merasa ketakutan saat itukemudian ada lagi kisah-kisah romantis Rasulullah dan Siti Aisyah, di mana Rasul minta ijin kepada Bunda Aisyah untuk meletakkan kepala beliau di pangkuan Bunda Aisyahbetapa terlihat bahwa memang perempuan itu dijadikan sebagai pelengkap laki-laki, sebagai penetralisir apa-apa yang ga seimbang pada laki-laki ^^tapi pertanyaannya, apakah semua perempuan mengerti? 😀
setuju dengan statement ammah, tapi pria dan wanita adalah pasangan yang diciptakan untuk saling melengkapi, sifat2 pria yang cenderung keras diimbangi dengan kelembutan wanita, sifat wanita yang cenderung melankolik dikuatkan dengan kekuatan sifat pria, itulah hebatnya Allah.seperti sendal jepit, kita boleh membanggakan sendal yang sebelah kanan karena kelebihannya, tapi tidak akan bermakna tanpa sendal yang sebelah kiri…halah.kecuali kalo orang itu seneng yang setengah2, jadi pake sendal juga senengnya sebelah aja. hahahaha
Semua kembali kepada siapa wanita itu dan sampai seberapa tinggi keimanannya.Cerita ttg Ummu Sulaim bisa dijadikan contoh …
Wanita memang harusnya begitu, tetapi kembali lagi manusia itu macam-macam sifat dan karakternya….Makanya Allah menciptakan segala sesuatu itu saling berpasangan, seperti ada baik dan ada jahat, ada keras dan ada lembut, dst…
A man is nothing without a woman…
idem bund2 deh dek..ingat radulullah sangat meuliakan seorang perempuan. jika kita bisa membaca kisah2 para istri2 nabi, para mujahidah2, kita sebagai perempuan pasti bisa mengerti apa, siapa dan bagaimana itu perempuan..dan dikondisikan dengan keadaan sekarang 😀
wanita…hemm….wanita…*agh.. saya susah mikirnya…. 😀
ya…komentar ya?boleh kutip saja di buku saya yg kemaren terbit? promosi *grin*———————————–:-)
Alhamdulillah.. banyak jg y komennya..Ni bukan krn pengaruh ta’ pasang icon lovenya kan? :p hehehe…Buat temen2 smua yg sdh ngomen terima kasih banyak yah.. ^_^
sepakaaaaaaaatttttttt………hehehe
sepakat mbak! ^_^
HIDUP PEREMPUAN…..!!!!!! Makanya berbanggalah wahai kaum perempuan….kalian diciptakan sangat istimewa, jangan malah “diobral” keistimewaanmu didepan umum…(seperti yg terlihat pada saat ini).
kira-kira gimana?
bahkan lelaki kuatpun butuh seorang wanita dalam hidupnya :Dhave a nice day sist…..
iyah.. seperti umar bin khattab.
yah, itu juga terlihat dari kebesaran Napoleon bahkan Nabi SAW sendiri juga ‘terbantu’ dengan istri-istrinya. Sebaliknya istri-istri beliau juga menjadi wanita-wanita agung pun gak lepas dari energi yang beliau miliki.Whatever, memang lelaki dan perempuan diciptakan Allah untuk saling memperkuatWallaahu a’lam
kalo buat saya statement ini kebalik….saya si perempuan yang menemukan penyangga dan sandaran dan ketenangan dan kenyamanan dlldsb itu pada suami…:Dsaya ga yakin dia mendapatkannya dari saya…huehehehe…
setuju sis! hehe…..
betul-betul..setuju mbak..
ahmad celotehbagaimana kalau di satuin ajadua2nya menjadi penyangga satu sama lain……hmmm…………..wanita butuh dimengerti…..dan lelaki butuh di pahami…..maksudnya??? ah sama saja kayaknya.*hehehe sok tahu !
iya,,, katanya sih gitu… cuma sebagai perempuan, kadang saya ga ngrasa kaya’ gitu. tapi pastinya moga bisa jadi perempuan yang seperti itu 🙂
benul deh
Banyak banget ya commentnya. Banyak fans-nya nih blog ini…Secara fitrah, banyak banget peran wanita. Tanpa wanita, laki-laki memang nothing, gak bakalan hidup. Tapi, tanpa laki-laki, wanita juga sama-saja, gak bisa hidup. Keduanya punya peran masing-masing yang saling melengkapi. Tidak bisa jika salah satu mengklaim bahwa dirinya lebih penting, atau lebih banyak perannya.Islam memposisikan laki-laki dan wanita setara dan sederajat, dan memuliakan wanita setelah sebelumnya dianggap rendah kedudukannya oleh kaum jahiliyah. Sabda Rasulullaah SAW, menempatkan ibu untuk dihormati 3X lebih dahulu daripada ayah. Dan dalam hadits lemah, surga itu di bawah telapak kaki ibu.Wanita, dalam satu hadits disebutkan, mempunyai peran signifikan terhadap kehidupan suatu bangsa. Jika wanitanya baik, baik pulalah bangsa itu. Dan jika wanitanya buruk, maka rusaklah bangsa tersebut.Peran wanita itu sangatlah luas, dalam kehidupan keluarga, masyarakat, umat, bangsa dan negara semua membutuhkan peran wanita.*semoga nyambung, nggak OOT*
emm…..liat dl akhwatnya..:P
& ……….A woman is nothing without a man…Kesimpulannya adalah Kembalikan semua pada fitrahnya…..Oh ya….salam kenal untuk semuanya……^_^
numpang comment yah….Laki-laki dalah pemimpin bagi perempuan…..sebuha rumah tangga akan kokoh berjalan di biduknya ketika ia memiliki isteri yang tangguh….tangguh dalam segala hal….tangguh menata emosinya dikala galau ketika semua yang ada didekatnya menantikan perhatiannya….tangguh didalam stamina dikala ia lelah …ia tetap memberikan kekuatan pada kleuarganya…Dan perempuan yang terbaik adalah yang patuh pada suaminya ….yaaahhh pada rajanya..(selama sang raja memerintahkan kepada sesuatu yg tak mengingkari Al-Qur’an dan Sunnah..)….mampukah kita teman…??karena hal ini yang akan diminta pertanggung jawaban pertama kali pada seorang isteri…Yaitu Sholatnya dan baktinya pada Suami..(sang Raja..)di yaumil akhir kelak..:-)Smoga Allah mudahkan sgala urusan….Barokallahhu fiik….
setuju sih, kan kita tulang rusuk mereka, hihihi
dowo men commentnyamanjangin yiya kali yahnyampah deh
laki-laki dan wanita telah ditetapkan sama Allah berikut fitrahnya masing-masing… ^_^masih inget kata-kata saya kan: “air mata wanita itu adalah kekuatan baginya”
ringkas..lihat karakter pr dalam AQ dan sejarah. ya..Khadijah, Fatimah, istri Abu Lahab…ada istrinya Nabi Nuh…itu…karakter prpuan dalam sejarah..ngga muzti.. seperti statemen antum akhwat…..
lihat soeharto, begitu ibu tien meninggal karirnya pun pupus, pak hidayat, baru di tinggal istrinya bbrp bulan, sdh ngga kuat, pengen menikah lagi,inibukti bahwa kekuataan wanita adalah ibarat bensin sebuah motor, motor tanpabensin ya mogok, laki2 DITINGGAL ISTRINYA?….hmmm…ngga kuku deh…truss saja…HAHAHAHA….kawin lagi..huahahaha
kalo lelakinya kuat mbak??? :))kalo kt teman sy yg sedng mencari pendamping…perempuan itu dibutuhkan untuk menyeimbangkan hdp. Jd ya…timbal balik aja siy mbak…Tapi memang emosi perempuan itulah justru kekuatannya,,,liat aja gak sdkit janda yg bisa menyukseskan anak2nya…
tfs
saya sempat menulis di http://farranasir.multiply.com/journal/item/227